campuran larutan k2cr2o7 dan h2so4 digunakan sebagai
1. campuran larutan k2cr2o7 dan h2so4 digunakan sebagai
Larutan pencuci dalam laboratorium
2. 2K2CrO4 + H2SO4 => K2SO4 + k2Cr2O7 +H2O
Kesetimbangan kromat dgn bikromat.
3. 1.) Ch3ch2oh+k2cr2o7+h2so4--> 2.) Ch3choch3+kmno4+h2so4--> Reaksi ionisasinya?
Jawaban:
Untuk menyeimbangkan persamaan kimia, masukkan persamaan reaksi kimia dan tekan tombol Imbangi. Persamaan yang seimbang akan muncul di atas.
Gunakan huruf besar untuk karakter pertama dalam elemen dan huruf kecil untuk karakter kedua. Contoh: Fe, Au, Co, Br, C, O, N, F.
Cas ionik belum didukung dan akan diabaikan.
Ganti kelompok kekal dalam kompon untuk menghindari kecelaruan. Misalnya, C6H5C2H5 + O2 = C6H5OH + CO2 + H2O tidak akan seimbang, tapi XC2H5 + O2 = XOH + CO2 + H2O akan seimbang.
Kondisi kompon [seperti (s) (aq) atau (g)] tidak diperlukan.
Anda bisa menggunakan tanda kurung ( ) atau braket [ ].
Penjelasan:
Contoh
Cu + AgNO3 = Cu(NO3)2 + Ag
NaHCO3 = Na2CO3 + H2O + CO2
Mg + O2 = MgO
H2O2 + Mn2{+} = MnO4{-} + H{+} + H2O
Na + H2O = NaOH + H2
C6H5NO2 + H2 = C6H5NH2 + H2O
C6H5Cl + SiCl4 + Na = (C6H5)4Si + NaCl
FeSO4 + KMnO4 + H2SO4 = Fe2(SO4)3 + K2SO4 + MnSO4 + H2O
Al + S = Al2S3
NaBr + Cl2 = NaCl + Br2
HCl + Cr = CrCl3 + H2
Fe2O3 + CO = Fe + CO2
semoga membantu :)
4. Periksalah apakah reaksi berikut tergolong redoks atau bukanK2CrO4+H2SO4 -> K2SO4+K2Cr2O7+H2O
reaksi tersebut bukan redoks, karena tidak ada yang mengalami kenaikan maupun penurunan bilangan oksidasi..
semoga membantu ^^
5. Setarakan koefisien reaksi kimia berikut ini menggunakan metode perubahan bilangan oksidasi K2Cr2O7 + H2SO4 + KNO2 = K2SO4 + Cr2(SO4)3 + H2O + KNO
Jawaban:
Reaksi kimia:
K2Cr2O7 + H2SO4 + KNO2 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + H2O + KNO3
Perubahan bilangan oksidasi:
K2Cr2O7
Cr dari +6 menjadi +3 (reduksi)
O dari +12 menjadi +12 (tidak berubah)
H2SO4
S dari +6 menjadi +6 (tidak berubah)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
KNO2
N dari +3 menjadi +5 (oksidasi)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
K2SO4
S dari +6 menjadi +6 (tidak berubah)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
Cr2(SO4)3
Cr dari +3 menjadi +3 (tidak berubah)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
H2O
H dari +1 menjadi +1 (tidak berubah)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
KNO3
N dari +5 menjadi +5 (tidak berubah)
O dari -2 menjadi -2 (tidak berubah)
Persamaan setara:
K2Cr2O7 + 2H2SO4 + 3KNO2 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 2H2O + 3KNO3
Penjelasan:
K2Cr2O7 tereduksi dari +6 menjadi +3, dengan perubahan bilangan oksidasi sebesar 3.
KNO2 teroksidasi dari +3 menjadi +5, dengan perubahan bilangan oksidasi sebesar 2.
Untuk menyetarakan reaksi, kita harus membuat perubahan bilangan oksidasi dari K2Cr2O7 dan KNO2 sama.
K2Cr2O7 tereduksi dari +6 menjadi +3, dengan perubahan bilangan oksidasi sebesar 3.
KNO2 teroksidasi dari +3 menjadi +5, dengan perubahan bilangan oksidasi sebesar 2.
Jadi, untuk menyetarakan reaksi, kita harus membuat koefisien K2Cr2O7 dan KNO2 memiliki perbandingan 3:2.
Dengan demikian, persamaan setaranya menjadi:
3K2Cr2O7 + 2H2SO4 + 2KNO2 → 3K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 2H2O + 2KNO3
Persamaan ini sudah setara, karena jumlah atom dan muatan listrik di kiri dan kanan tanda sama dengan sudah sama.
Jawaban:
Koefisien reaksi kimia yang setara adalah:
K2Cr2O7: 3
H2SO4: 2
KNO2: 2
K2SO4: 3
Cr2(SO4)3: 1
H2O: 2
KNO3: 2
Penjelasan:
minimal kasih jawaban tercerdaslahhh
6. Tentukan bilangan oksidasi dari unsur : a. Mn dalam NaMnO4 b. S dalam K2S4O6 c. S dalam H2SO4 d. Cr dalam K2Cr2O7
a) mn +7
b) salah soal?
c)s +6
d)cr +6
7. Terdapat K2Cr2O7 dengan molaritas 0,200 M. Jika seorang mahasiswa ingin membuat K2Cr2O7 dengan molaritas 0, 00400 M sebanyak 100 mL, maka jumlah K2Cr2O7 yang dibutuhkan adalah...
Seorang mahasiswa ingin mengencerkan 0,2 M larutan [tex]K_2Cr_2O_7[/tex]menjadi 0,004 M sebanyak 100 ml. Maka mahasiswa tersebut membutuhkan larutan [tex]K_2Cr_2O_7[/tex] sebanyak 20 mL
Penjelasan dengan langkah-langkahDiketahui :
[tex]M_1[/tex] = 0,2 M
[tex]M_2[/tex] = 0,04 M
[tex]V_2[/tex] = 100 mL
Ditanya :
[tex]V_1[/tex]
Jawab :
Membuat larutan dengan konsentrasi yang lebih kecil daripada larutan asal yang lebih pekat merupakan bentuk pengenceran larutan. Soal ini berkaitan dengan materi pengenceran larutan. Pada pengenceran, tidak terjadi pencampuran dengan larutan atau senyawa lain, sehingga tidak terjadi reaksi di dalamnya. Karena tidak terjadi reaksi, maka soal ini dapat langsung diselesaikan menggunakan rumus pengenceran, yaitu :
[tex]M_1.V_1 = M_2.V_2[/tex]
Dengan :
[tex]M_1[/tex] = konsentrasi mula-mula zat
[tex]M_2[/tex] = konsentrasi akhir zat
[tex]V_1[/tex]= volume mula-mula zat
[tex]V_2[/tex] = volume akhir zat
Soal ini dapat diselesaikan dengan2 langkah berikut ini.
Langkah 1
Tuliskan rumus pengenceran
[tex]M_1.V_1 = M_2.V_2[/tex]
Langkah 2
Substitusikan besaran-besaran yang diketahui.
[tex]0,2 M. V_2 = 0,04 M . 100 mL[/tex]
[tex]V_2 = \frac{4}{0,2}[/tex]
[tex]V_2 = 20 mL[/tex]
Jadi, dibutuhkan sebanyak 100 mL larutan [tex]K_2Cr_2O_7[/tex] 0,2 M yang dibutuhkan untuk membuat 0,04 M larutan [tex]K_2Cr_2O_7[/tex] dengan volume 100 mL.
Pelajari lebih lanjutMateri tentang pengenceran : https://brainly.co.id/tugas/4052939?referrer=searchResults
#BelajarBersamabrainly #SPJ4
8. cara menhi reaksi redoks atau bukan 2 k2 cro4+h2so4 -> k2so4+k2cr2o7+h20
Hanya reaksi oksidasi saja,reaksi reduksi tidak terjadi.
9. Bagian reaktan dari suatu persamaan reaksi yang setara diberikan di bawah ini:K2Cr2O7 + 4 H2SO4 + 3 SeO2 ⟶Bila 0.6 mol K2Cr2O7 , 2.8 mol 4 H2SO4 dan 1.5 mol 3 SeO2 dicampurkan dan bereaksi, makaA. adalah reagen pembatasB. adalah reagen pembatasC. ada 1.300 mol tersisaD. ada 0.800 mol tersisaE. ada 0.300 mol tersisa
Jawaban:
jawaban ada di lampiran diatas Yaa,,
semoga membantu,
jadikan jawaban TERCERDAS
Jangan lupa like dan follow
10. K2Cr2O7 + H2C2O4 + H2SO4 menjadi Cr2(SO4)3 + K2SO4 + CO2 + H2O (belum setara) Jika dihasilkan 7,2 L gas CO2 , jumlah mol K2Cr2O7 yang diperlukan adalah…. (A) 0,05 mol (B) 0,10 mol (C) 0,20 mol (D) 0,25 mol (E) 1,25 mol
Jawaban:
K2Cr2O7 + H2C2O4 + H2SO4 menjadi Cr2(SO4)3 + K2SO4 + CO2 + H2O (belum setara) Jika dihasilkan 7,2 L gas CO2 , jumlah mol K2Cr2O7 yang diperlukan adalah…. (A) 0,05 molSELAMAT MENGERJAKAN
11. 20 mL sampel Na2SO3 dititrasi dengan 36,3 mL larutan K2Cr2O7 0.0513 M dengan adanya H2SO4. Hitung molaritas larutan Na2SO3 nya.
Penjelasan:
Untuk menghitung molaritas larutan Na2SO3, kita perlu menggunakan persamaan reaksi antara Na2SO3 dan K2Cr2O7 untuk menentukan perbandingan mol antara keduanya. Berikut adalah persamaan reaksinya:
Na2SO3 + K2Cr2O7 + H2SO4 → Na2SO4 + Cr2(SO4)3 + H2O + K2SO4
Dalam reaksi ini, perbandingan mol antara Na2SO3 dan K2Cr2O7 adalah 1:1. Ini berarti 1 mol Na2SO3 akan bereaksi dengan 1 mol K2Cr2O7.
Dalam kasus ini, kita diberikan volume dan konsentrasi larutan K2Cr2O7 yang digunakan dalam titrasi. Volume larutan K2Cr2O7 adalah 36,3 mL (atau 0,0363 L) dan konsentrasi larutan K2Cr2O7 adalah 0,0513 M.
Dalam titrasi ini, volume Na2SO3 yang dititrasi adalah 20 mL (atau 0,020 L).
Menggunakan persamaan perbandingan mol di atas, kita dapat menyamakan perbandingan mol Na2SO3 dan K2Cr2O7:
1 mol Na2SO3 = 1 mol K2Cr2O7
Konsentrasi Na2SO3 (M) = (Mol K2Cr2O7 × Volume K2Cr2O7 (L)) / Volume Na2SO3 (L)
Konsentrasi Na2SO3 = (0,0513 M × 0,0363 L) / 0,020 L
Konsentrasi Na2SO3 ≈ 0,093 M
Jadi, molaritas larutan Na2SO3 adalah sekitar 0,093 M.
12. Periksalah apakah reaksi dibawah ini tergolong redoks atau bukan redoks 2K2CrO4(aq) + H2SO4(aq) → K2SO4(aq) + K2Cr2O7(aq) + H2O(l)
Mapel: Kimia
Kelas: X
Materi: Reaksi Redoks Kata
Kunci: Bilangan Oksidasi
Aturan-aturan untuk menentukan Bilangan Oksidasi
• Unsur bebas mempunyai biloks =0 Contoh → H,N,Fe berturut-turut dalam H2, N2, dan Cl= 0
• Fluorin, unsur yang mempunyai biloks -1
• Golongan I (logam alkali ) biloks = +1 contoh: Li, Na, K, Rb, Cs
• Golongan II (Alkali Tanah) biloks = +2 contoh = Be, Mg, Ca, Sr, Ba
• biloks suatu unsur dalam suatu ion tunggal sama dengan muatannya Contoh: biloks Fe dalam ion Fe²+ = +2 S²- = 2-
• Biloks H umumnya= +1, kecuali dalam senyawa dengan logam maka biloks = -1 Contoh: NaH BaH2 = -1
• biloks O umunya = -2 Contoh: biloks O dalam H2O, MgO = -2 kecuali
-Dalam Fe2O = +2
-Dalam Peroksida, seperti H2O2, biloks O = -1 -Dalam Senyawa superoksida, seperti KO2 biloks O= -1/2
-Dalam senyawa terner, biloks O selalu = -2
-Dalam senyawa biner, biloks O belum tentu = +2
• biloks halogen, sperti F, Cl, I, Br, At = -1
• biloks O dalam unsur-unsur dalam suatu senyawa = 0 Contoh: H2SO4= 0
• bilols unsur-unsur dalam senyawa poliatom = muatannya contoh = SO4²- = -2
• biloks dalam senyawa ion = muatan kation dan anionya.
Jawab
Bukan Redoks
13. suatu senyawa X dioksidasi dengan campuran K2Cr2O7 dalam H2SO4 pekat membentuk suatu senyawa dengan rumus molekul C3H6O. maka X adalah?
apabila tidak salah senyawa X : 2-propanol
kalo menurut saya
jika senyawa X dioksidasi membentuk C3H6O (aldehid) + H2O berarti senyawa tersebut adalah alkohol primer yaitu C3H8O
14. 2K2CrO4(aq) + H2SO4(aq) " K2SO4(aq) + K2Cr2O7(aq) +H2O(l) reaksi redoks bukan
jawabannya bukan.. dikoreksi lagi yaa
15. Setarakan reaksi berikut [Cr(N2H4CO)6]4[Cr(CN)6]3 + KMnO4 + H2SO4 --> K2Cr2O7 + MnSO4 + CO2 + KNO3 + K2SO4 + H2O
10 [Cr(N2H4CO)6]4[Cr(CN)6]3 + 1176 KMnO4 + 1399 H2SO4 => 35 K2Cr2O7 + 1176 MnSO4 + 420 CO2 + 660 KNO3 + 223 K2SO4 + 1879 H2OYa Ampun ini boleh juga nih haha.
Karena ada KMnO4 disana, jadi ini redoks ya.
Kita lihat dulu biloks masing masing unsur di reaktan:
Cr di kompleks ada 2. Yang satu biloksnya +3, yang satu +2
N ada di kedua kompleks, tapi biloksnya sama sama -3
H biloksnya selalu +1
C di kompleks pertama biloksnya +4, di biloks kedua +2
O biloksnya selalu -2
Mn biloksnya +7
Maka, reaksi oksidasi:
4 Cr+3 --> 4 Cr+6 + 12 e- (dikali 4 karena di kompleks pertama ada 4 Cr)
3 Cr+2 --> 3 Cr+6 + 12 e- (dikali 3 karena di kompleks kedua ada 3 Cr)
66N-3 --> 66N+5 + 528e- (dikali 66 karena di kompleks pertama ada 48 N, di kompleks kedua ada 18 N)
18C+2 --> 18C+4 + 36e- (dikali 18 karena di kompleks kedua terjadi perubahan biloks C, namun tidak terjadi pada C di kompleks pertama)
Kalau reaksi oksidasi semuanya digabung, jadi:
4 Cr+3 + 3 Cr+2 + 66 N-3 + 18 C+2 ---> 7 Cr+6 + 66 N+5 + 18 C+4 + 588 e-
Jangan lupa kalau di sebelah kanan reaksi ada 2 Cr (dari K2Cr2O7), kalikan semuanya dengan 2 (untuk 2 Cr)
8 Cr+3 + 6 Cr+2 + 132 N-3 + 36 C+2 --> 14 Cr+6 + 132 N+5 + 36 C+4 + 1176 e-
Sekarang reaksi reduksinya.
Mn7+ + 5e- --> Mn2+
Sekarang kita gabungkan reaksi reduksi dan oksidasinya. Untuk menghilangkan elektron, reaksi reduksi kita kalikan 1176 dan reaksi oksidasi kita kalikan 5.
O: 40 Cr+3 + 30 Cr+2 + 660 N-3 + 180 C+2 --> 70 Cr+6 + 660 N+5 + 180 C+4 + 5880 e-
R: 1176 Mn+7 + 5880 e- --> 1176Mn+2
5880e- kita coret, sekarang sudah dapat reaksi bersihnya.
40 Cr+3 + 30 Cr+2 + 660 N-3 + 180 C+2 + 1176 Mn+7 --> 70 Cr+6 + 660 N+5 + 180 C+4 + 1176 Mn+2
Sekarang kembalikan lagi ke reaksi awalnya, jangan lupa menyeimbangkan jumlahnya ya.
10 [Cr(N2H4CO)6]4[Cr(CN)6]3 + 1176 KMnO4 + H2SO4 ---> 35 K2Cr2O7 + 1176 MnSO4 + 420 CO2 + 660 KNO3 + K2SO4 + H2O
H2SO4, K2SO4, dan H2O belum disetarakan. Karena jumlah K di reaktan sudah setara, jadi kita setarakan dulu K2SO4
K2SO4
Jumlah K di reaktan = jumlah K di produk
1176 = 70 + 660 + 2x
1176 = 730 + 2x
446 = 2x
x = 223
Berarti, koefisien untuk K2SO4 adalah 223.
H2SO4
Jumlah SO4 di reaktan = jumlah SO4 di produk
x = 1176 + 223
x = 1399
Berarti, koefisien untuk H2SO4 adalah 1399
H2O
Jumlah H di reaktan = jumlah H di H2O
(4 x 6 x 4 x 10) (dari kompleks) + (2 x 1399) (dari H2SO4) = 2x
3758 = 2x
x = 1879
Berarti, koefisien H2O adalah 1879
Jadi, reaksi setaranya adalah:
10 [Cr(N2H4CO)6]4[Cr(CN)6]3 + 1176 KMnO4 + 1399 H2SO4 ---> 35 K2Cr2O7 + 1176 MnSO4 + 420 CO2 + 660 KNO3 + 223 K2SO4 + 1879 H2O
---
ehehe.
ehe.
:--))))
16. menentukan redoks dan bukan redoks 2k2CRO4 + h2sO4 -> k2 so4 + k2cr2o7 + h2o
bukan redoks, karna hanya ada oksidasi
17. Periksalah apakah reaksi berikut tergolong reaksi redoks atau bukan. 2K2CRO4 H2SO4➡K2SO4 K2CR2O7 H2O
reaksi tersebut merupakan reaksi reduksi karena dalam reaksinya mengalami penurunan seperti 2K2 berubah menjadi K2 dan lagi O4 menjadi O...
maaf sekali salah..Ok
18. Tuliskan reaksi dari senyawa 2-pentanol + K2Cr2O7 + H2SO4
Jawaban:
k3mD008+H3s06+066c-0880s
19. Tentukan bilangan oksidasi dari unsur yang diberi garis bawah :a. HNO3b. H2SO4c. H3PO4d. K2Cr2O7
H=+1, O=-2, K=+1
A. HNO3
1+N+3(-2)=0
N=6-1
N=5
B. H2SO4
2(1)+S+4(-2)=0
S=8-2
S=6
C. H3PO4
3(1)+P+4(-2)=0
P=8-3
P=5
D. K2Cr2O7
2(1)+2Cr+7(-2)=0
2Cr=14-2
2Cr=12
Cr=6
20. tentukan bilangan oksidasi masing masing atom: K2Cr2O7 , Al , H2SO4 , SO3^2- , Mg^2+
K=+1; Cr=+6; O=-2 pada K2Cr2O7.
Al=0
H=+1; S=+6; O=-2 pada H2SO4
S=+4; O=-2 pada SO3^2-
Mg^2+= +2
21. cara menghitung tergolong reaksi redoks atau bukan 2 k2cro4+h2so4 -> k2so4+k2cr2o7+h20
bann redoks krena biloks gg berubah..
cara pling mudh ngebedain reaksi trmsuk redoks atau bkn 1. reaksi redoks pnya unsur bebas, 2 ad perubhan biloks,
3. klw polanya gg brubah kmngkinan besar bkn redoks,, cintoh dri H2SO4 jd K2SO4
22. Salin dan setarakan persamaan redoks berikut K2Cr2O7 + FeSO4 + H2SO4 Cr2(SO4)3 + Fe(SO4)3 + H2O
Salin dan setarakan persamaan redoks berikut
K₂Cr₂O₇ + FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + Fe(SO₄)₃ + H₂O
mungkin seharusnya:
K₂Cr₂O₇ + FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + Fe₂(SO₄)₃ + H₂O
Jawab:
Langkah-langkah menyetarakan persamaan reaksi dengan metode biloks (rumus) yaitu:
Langkah 1 : Menentukan unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi
K₂Cr₂O₇ + FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + Fe₂(SO₄)₃ + H₂O
Biloks K₂Cr₂O₇ ==>
2 x Biloks K + 2 x Biloks Cr + 7 x Biloks O = 0
2 x (+1) + 2 x Biloks Cr + 7 x (-2) = 0
2 + 2 x Biloks Cr + (-14) = 0
2 Biloks Cr + (-12) = 0
2 Biloks Cr = +6
FeSO₄ ==>
Biloks Fe + Biloks S + 4 x Biloks O = 0
Biloks Fe + 6 + 4 x (-2) = 0
Biloks Fe = + 2
H₂SO₄ ==>
2 x Biloks H + Biloks S + 4 x Biloks O = 0
2 x 1 + Biloks S + 4 x (-2) = 0
Biloks S = + 6
Cr₂(SO₄)₃ ==>
2 x Biloks Cr + 3 x Biloks S + 12 x Biloks O = 0
2 x Biloks Cr + 3 x 6 + 12 x (-2) = 0
2 x Biloks Cr + 18 + (-24) = 0
Biloks Cr = +3
Fe₂(SO₄)₃ ==>
2 x Biloks Fe + 3 x Biloks S + 12 x Biloks O = 0
2 x Biloks Fe + 3 x 6 + 12 (-2) = 0
2 x Biloks Fe + 18 + (-24) = 0
Biloks Fe = + 3
H₂O ==>
Biloks H = +1
Biloks O = -2
Jadi, dari penjabaran di atas kita dapatkan informasi:
Reaksi Oksidasi:
FeSO₄ ==> Fe₂(SO₄)₃ (Biloks Fe dari + 2 menjadi + 3)
Reaksi Reduksi:
K₂Cr₂O₇ ==> Cr₂(SO₄)₃ (Biloks Cr dari +6 menjadi +3)
Langkah 2: Menyetarakan unsur yang mengalami perubahan bilangan oksidasi dengan memberikan koefisien yang sesuai
Reaksi Oksidasi:
FeSO₄ ==> Fe₂(SO₄)₃ menjadi 2 FeSO₄ ==> Fe₂(SO₄)₃
Reaksi Reduksi:
K₂Cr₂O₇ ==> Cr₂(SO₄)₃ ==> Cr sudah setara
Langkah 3: Menentukan jumlah Kenaikan dan penurunan bilangan oksidasi
Reaksi Oksidasi:
2 FeSO₄ ==> Fe₂(SO₄)₃ (Biloks Fe dari +2 menjadi +3) ==> Kenaikan 1 angka
Reaksi Reduksi:
K₂Cr₂O₇ ==> Cr₂(SO₄)₃ (Biloks Cr dari +6 menjadi + 3) ==> Penurunan 3 angka
Langkah 4: Menyamakan jumlah perubahan bilangan oksidasi pada reaksi oksidasi dan reduksi
Caranya yaitu dengan mengalikan silang, jumlah kenaikan angka pada reaksi oksidasi dikalikan pada koefisien reaksi reduksi, sebaliknya jumlah penurunan angka pada reaksi reduksi dikalikan pada koefisien reaksi oksidasi, sehingga:
Reaksi awal:
K₂Cr₂O₇ + 2 FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + Fe₂(SO₄)₃ + H₂O
Setelah penyamaan koefisien dengan pengalian:
K₂Cr₂O₇ + 6 FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + 3 Fe₂(SO₄)₃ + H₂O
karena yang mengalami reduksi dikalikan 1 angka, maka koefisiennya tetap 1 (Tidak perlu dituliskan).
Langkah 5: Menyetarakan unsur - unsur yang tersisa dengan urutan KAHO, yaitu Kation (logam), anion (nonlogam), Hidrogen, dan Oksigen
Kation yang belum setara yaitu K di kiri berjumlah 2 dan di kanan 0, sehingga di sisi kanan kita tambahkan kation K yang berikatan dengan SO₄, menjadi:
K₂Cr₂O₇ + 6 FeSO₄ + H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + 3 Fe₂(SO₄)₃ + H₂O + K₂SO₄
sehingga jumlah atom K di sisi kiri dan kanan menjadi sama, selanjutnya kita menyetarakan anion yaitu S.
Unsur S disisi kiri = 6 + 1 = 7
Unsur S disisi kanan = 3 + 9 + 1 = 13
maka untuk menyetarakannya kita menambahkan koefisien 7 pada H₂SO₄, menjadi
K₂Cr₂O₇ + 6 FeSO₄ + 7 H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + 3 Fe₂(SO₄)₃ + H₂O + K₂SO₄
selanjutnya kita menyetarakan jumlah unsur H, yaitu:
H disisi kiri = 14
H disisi kanan = 2
maka kita tambahkah koefisien 7 pada H₂O, menjadi:
K₂Cr₂O₇ + 6 FeSO₄ + 7 H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + 3 Fe₂(SO₄)₃ + 7 H₂O + K₂SO₄
Sisanya kita tinggal menghitung jumlah unsur O dikedua sisi, jika langkah kita benar maka unsur O sudah berjumlah sama, jika ada yang terlewat atau salah maka jumlah atom O akan berbeda.
O disebelah kiri = 7 + 24 + 28 = 59
O disebelah kanan = 12 + 36 + 7 + 4 = 59
:)
Dengan begitu jumlah atom disisi kiri dan kanan semuanya adalah sama sehingga bisa dikatakan reaksi sudah SETARA.
K₂Cr₂O₇ + 6 FeSO₄ + 7 H₂SO₄ ==> Cr₂(SO₄)₃ + 3 Fe₂(SO₄)₃ + 7 H₂O + K₂SO₄
Semoga membantu.
Pelajari soal-soal Reaksi Redoks dan elektrokimia lainnya melalui link berikut:
https://brainly.co.id/tugas/13345716
https://brainly.co.id/tugas/16982050
https://brainly.co.id/tugas/16958731
Selamat belajar dan Tetap Semangat!!!
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kelas : XII
Mapel : KIMIA
BAB : Reaksi Redoks dan Sel Elektrokimia
Kata Kunci : Redoks, reduksi, oksidasi, reaksi, penyetaraan, koefisien
Kode : 12.7.2.
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
23. 2k2cro4(aq)+h2so4(aq)=>k2so4(aq)+k2cr2o7(aq)+h2o(l)
merupakan reaksi oksidasi
Cr (+6) pada K2CrO4 (Reduktor) menjadi Cr (+7) pada K2CrO7 (hasil Oksidasi)
semoga bermanfaat
24. yang ahli kimia jawab dongsetarakan K2Cr2O7 + H2SO4 + FeSO4 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + H2O + Fe2(SO4)3pakai jalan yah, pleeeeaseeee
caranya seperti itu, pakai setengah reaksi oksidasi reduksi.. kalau cara bilangan oksidasi aku kurang paham
25. Periksalah reaksi berikut ini tergolong reaksi redoks atau bukan : a. Fe2O3 + 3H2SO4 -> Fe2(SO4)3 + 3H2O b. 2K2CrO4 + H2SO4 -> K2So4 + K2Cr2O7 + H2O
a. Fe₂O₃ + 3H₂SO₄ ---> Fe₂(SO₄)₃ + 3H₂O
Bukan Redoks
b. 2K₂CrO₄ + H₂SO₄ ---> K₂SO₄ + K₂Cr₂O₇ + H₂O
Bukan Redoks
PembahasanReaksi Redoks Berdasarkan Bilangan Oksidasi
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks.
Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami oksidasi disebut reduktor
Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi, sedangkan zat yang mengalami reduksi disebut oksidator
Langkah pertama yang akan kita lakukan adalah menentukan apa saja yang diketahui dari soal:
a. Fe₂O₃ + 3H₂SO₄ ---> Fe₂(SO₄)₃ + 3H₂O
b. 2K₂CrO₄ + H₂SO₄ ---> K₂SO₄ + K₂Cr₂O₇ + H₂O
Sedangkan langkah yang kedua adalah kita menentukan yang ditanyakan dari soal adalah
Merupakan reaksi redoks atau bukan
Langkah selanjutnya kita akan menentukan perubahan bilangan oksidasi masing - masing zat untuk menentukan apakah terdapat atom yang mengalami perubahan bilangan oksidasi.
a. Fe₂O₃ + 3H₂SO₄ ---> Fe₂(SO₄)₃ + 3H₂O
Fe₂O₃
2. biloks Fe + 3. biloks O = 0
2. biloks Fe + 3. (-2) = 0
biloks Fe = +3
H₂SO₄
2. biloks H + biloks S + 4. biloks O = 0
2. (+1) + biloks S + 4. (-2) = 0
biloks S = +6
Fe₂(SO₄)₃
2. biloks Fe + 3. biloks SO₄²⁻ = 0
2. biloks Fe + 3. (-2) = 0
biloks Fe = +3
H₂O
biloks H = +1
biloks O = -2
a. Fe₂O₃ + 3H₂SO₄ ---> Fe₂(SO₄)₃ + 3H₂O
+3 -2 +1 +6 -2 +3 +6 -2 +1 -2
Tidak terjadi perubahan bilangan oksidasi
===> BUKAN REAKSI REDOKS
b. 2K₂CrO₄ + H₂SO₄ ---> K₂SO₄ + K₂Cr₂O₇ + H₂O
K₂CrO₄
2. biloks K + biloks Cr + 4. biloks O = 0
2. (+1) + biloks Cr + 4. (-2) = 0
biloks Cr = +6
H₂SO₄
2. biloks H + biloks S + 4. biloks O = 0
2. (+1) + biloks S + 4. (-2) = 0
biloks S = +6
K₂SO₄
2. biloks K + biloks S + 4. biloks O = 0
2. (+1) + biloks S + 4. (-2) = 0
biloks S = +6
K₂Cr₂O₇
2. biloks K + 2. biloks Cr + 7. biloks O = 0
2. (+1) + 2. biloks Cr + 7. (-2) = 0
biloks Cr = +6
H₂O
biloks H = +1
biloks O = -2
b. 2K₂CrO₄ + H₂SO₄ ---> K₂SO₄ + K₂Cr₂O₇ + H₂O
+1 +6 -2 +1 +6 -2 +1 +6 -2 +1 +6 -2 +1 -2
Tidak terjadi perubahan bilangan oksidasi
===> BUKAN REAKSI REDOKS
Berdasarkan perhitungan diatas, kesimpulan yang kita dapatkan adalah
a. Fe₂O₃ + 3H₂SO₄ ---> Fe₂(SO₄)₃ + 3H₂O
Bukan Redoks
b. 2K₂CrO₄ + H₂SO₄ ---> K₂SO₄ + K₂Cr₂O₇ + H₂O
Bukan Redoks
Pelajari lebih lanjut
Menentukan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/22317521, https://brainly.co.id/tugas/17928525 Menentukan reaksi oksidasi https://brainly.co.id/tugas/21979883 Menentukan reaksi reduksi https://brainly.co.id/tugas/20345884
[tex]\boxed{\green{\spadesuit}}\boxed{\bold{\green{Semoga~Membantu}}}\boxed{\green{\spadesuit}}[/tex]
[tex]\boxed{\green{\spadesuit}}\boxed{\bold{\green{Chemistry~ionkovalen}}}\boxed{\green{\spadesuit}}[/tex]
Detil Jawaban
Mapel : Kimia
Bab : Reaksi Redoks
Kelas : X
Semester : 2
Kode : 10.7.6
#AyoBelajar
26. 2K2CrO4(aq) + H2SO4(aq) -----> K2SO4(aq) + K2Cr2O7(aq) + H2O(I) Biloks krom berubah dari ?
menurut saya jawabannya tidak berubahm tapi semoga bermanfaat.
27. k2 cr o4+h2so4->k2so4+k2cr2o7+h2o
itu jawabannya.. dikoreksi lagi ya
28. selesaikan persamaan reaksi berikut k2cr2o7+h2so4+c2h5oh ->k2s04+cr2(so4)3+ch3cooh
2K₂Cr₂O₇ + 8H₂SO₄ + 3C₂H₅OH → 2K₂SO₄ + 2Cr₂(SO₄)₃ + 3CH₃COOH + 11H₂O
29. Setarakan persamaan reaksi kimia berikut NH4Cl + Ca(OH)2 -----> CaCl2 + NH3 + H2O K2Cr2O7 + H2SO4 ---> K2SO4 + Cr(SO4)3 + H2O + O2
2NH4Cl+Ca(OH)2--->CaCl2+2NH3+2H2O
K2Cr2O7+7H2SO4--->K2SO4+2Cr(SO4)3
+7H2O
30. Setarakan persaman beeikut dengan cara biloks KI + K2Cr2O7 + H2SO4 -> I2 + Cr2(SO4)3 + H2O + K2SO4
Ini salah soalny masa jdi 12
31. K2Cr2O7 menghasilkan Cr3+ berapa berat ekuivalen dari K2Cr2O7 ?
Mr K2Cr2O7 = 294
Cr2O7= + 14 H+ + 6 e- ---> 2 Cr3+ + 7 H2O
1 mol K2Cr2O7 setara dgn 6 mol e-
Jadi berat ekuivalen K2Cr2O7:
294/6 = 49 gram
#ChemistryIsFun
32. K2Cr2O7+H2SO4+FeSO4-K2SO4+Cr2(SO4)3+Fe(SO4)3+H2O
Jawaban: K2Cr2O7 + 7H2SO4 + 3FeSO4 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 3Fe(SO4)3 + 7H2O
Penjelasan:
Persamaan kimia yang diberikan mewakili sebuah reaksi redoks dimana kalium dikromat (K2Cr2O7) dan sulfat besi(II) (FeSO4) bereaksi di hadapan asam sulfat (H2SO4) untuk membentuk kalium sulfat (K2SO4), sulfat kromium(III) (Cr2(SO4)3), sulfat besi(III) (Fe(SO4)3), dan air (H2O).
Persamaan kimia tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut:
Kalium dikromat (K2Cr2O7) dan sulfat besi(II) (FeSO4) bereaksi dengan asam sulfat (H2SO4) membentuk kalium sulfat (K2SO4), sulfat kromium(III) (Cr2(SO4)3), sulfat besi(III) (Fe(SO4)3), dan air (H2O).
Dalam reaksi tersebut, kromium mengalami reduksi dari keadaan oksidasi +6 menjadi +3, sedangkan besi mengalami oksidasi dari keadaan oksidasi +2 menjadi +3.
Persamaan kimia yang seimbang untuk reaksi tersebut adalah:
K2Cr2O7 + 7H2SO4 + 3FeSO4 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 3Fe(SO4)3 + 7H2O
Persamaan kimia tersebut dapat ditulis sebagai:
Kalium dikromat (K2Cr2O7) dan sulfat besi(II) (FeSO4) bereaksi dengan asam sulfat (H2SO4) membentuk kalium sulfat (K2SO4), sulfat kromium(III) (Cr2(SO4)3), sulfat besi(III) (Fe(SO4)3), dan air (H2O). Persamaan kimia yang seimbang untuk reaksi tersebut adalah: K2Cr2O7 + 7H2SO4 + 3FeSO4 → K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 3Fe(SO4)3 + 7H2O.
33. Tuliskan reaksi dan sebutkan nama senyawa yang dihasilkan: a. 2–butanol + KMnO4 + H2SO4 b. propanol + K2CR2O7 (H2SO4 berlebih) c. etanol + asam butirat d. 2–propanol + logam Na e. etanol + H2SO4 pekat 140 °C
Penjelasan:
cygfsffjhuuuythhhhhhhhh
34. setimbangkan persamaan reaksi kimia berikut : K2Cr2O7(aq) + H2SO4(aq)--> K2SO4(aq)+CR2(SO4)3(aq)+H2O(l)+O2(g)
[tex] 2K_2Cr_2O_7 + 8H_2SO_4 => 2K_2SO_4 + 2Cr_2(SO_4)_3 + 8H_2O + 3O_2 [/tex]
35. Tunjukan dengan perubahan BO unsur , apakah reaksi berikut tergolong redoks atau bukan. K2CrO4 + H2SO4 + K2SO4 K2Cr2O7 + H2O
Reaksi tersebut tidak termasuk redoks karena bilangan oksidasi seluruh atom sebelum dan sesudah reaksi tersebut tidak berubah. Sebelum: K2CrO4 meiliki biloks (K=+1,Cr=+6,O=-2) + H2SO4 (H=1,S=+6,O=-2) , Setelah: K2SO4 (K=+1,S=+6,O=-2) + K2CrO4 (K=+1,Cr=+6,O=-2) + H2O (H=+1,O=-2) , Tetapan: Biloks O= -2. , Biloks atom gol. 1A=+1. , Biloks atom gol. 2A=+2. , Biloks F,Cl,Br= -1
36. tentukan bilangan oksidasi (bilok). 1. H2SO4 2. K2CR2O7 3. H2C2O4 4. KCrO4 TOLONG DONG BANTUANNYA
biloks utk unsur yg diatas,
totalnya yg d bawah
37. Mengapa reaksi 2K2CrO4 + H2SO4 ⇒ K2SO4 + K2Cr2O7 + H2O bukan merupakan reaksi redoks ?mohon dibantu yaa
karena biloksnya tidak megalami penurunankarena biloks nya tidak ada yang berubah
biloks H₂ sebelum reaksi = dengan H₂ setelah reaksi
dan biloks Oksigen (O) sebelum reaksi = dengan biloks setelah reaksi
38. setarakan persamaan redoks berikut dengan metode setengah reaksi1) K2Cr2O7 + H2S + H2SO4 -> Cr2(SO4)3 + S + H2O + K2SO4tolong bangett dibantu
Jawaban:
K₂Cr₂O₇ + 3H₂S + 4H₂SO₄ ---> Cr₂(SO₄)₃ + S + 7H₂O + K₂SO₄
Penjelasan:
K₂Cr₂O₇ + H₂S + H₂SO₄ ---> Cr₂(SO₄)₃ + S + H₂O + K₂SO₄
K₂Cr₂O₇
2. K + 2.Cr + 7. O = 0
2. (+1) + 2. Cr + 7.(-2) = 0
2Cr = +12
Cr = +6
Cr₂(SO₄)₃
2. Cr + 3. SO₄ = 0
2. Cr + 3. (-2) = 0
2Cr = +6
Cr = +3
Atom Cr mengalami reduksi dari +6 menjadi +3
H₂S
2. H + S = 0
2. (+1) + S = 0
S = -2
S
S = 0
Atom S mengalami oksidasi dari -2 menjadi 0
Penyetaraan reaksi redoks metode setengah reaksi:
Oksidasi = S²⁻ ---> S
Reduksi = Cr₂O₇²⁺ ---> Cr³⁺
Oksidasi = S²⁻ ---> S
Reduksi = Cr₂O₇²⁺ + 14H⁺ ---> Cr³⁺ + 7H₂O
Oksidasi = S²⁻ ---> S + 2e x 5
Reduksi = Cr₂O₇²⁺ + 14H⁺ + 10e---> 2Cr³⁺ + 7H₂O x 1
Oksidasi = 5S²⁻ ---> 5S + 10e
Reduksi = Cr₂O₇²⁺ + 14H⁺ + 10e---> 2Cr³⁺ + 7H₂O
___________________________________ +
Cr₂O₇²⁺ + 14H⁺ + 5S²⁻ ---> 2Cr³⁺ + 7H₂O + 5S
K₂Cr₂O₇ + 3H₂S + 4H₂SO₄ ---> Cr₂(SO₄)₃ + S + 7H₂O + K₂SO₄
Pelajari lebih lanjut tentang
Penyetaraan setengah reaksi suasana asam https://brainly.co.id/tugas/18355179# Penyetaraan setengah reaksi suasana basa https://brainly.co.id/tugas/8040070#
#BelajarBersamaBrainly
39. Setarakan persamaan reaksi K2Cr2O7+H2SO4 menjadi K2SO4+Cr2(SO4)3+H2O+O2
2 K2Cr2O7 + 8 H2SO4 => 2 K2SO4 + 2 Cr2(SO4)3 + 8 H2O + 3 O2
40. persamaan reaksi redox berikut K2Cr2O7+FeSO4+H2SO4
K2Cr2O7 + 6 FeSO4 + 7 H2SO4 = K2SO4 + Cr2(SO4)3 + 3 Fe2(SO4)3 + 7 H2O