naama senyawa Pb(C2O4)2
1. naama senyawa Pb(C2O4)2
Timbal Diklorin Oksida
2. tuliskan rumus kimia senyawa yg terbentuk antara Pb^2+ dan C2O4^2- tolongbbantu yaaa...
Pb^2+ (mlepas 2 elktron)
C2O4^2- (mnerima 2 elktron )
PbC2O4=Timbal (II)oksalat
3. Bilngam oksidasi dari C2O4^2
Jawaban:
Bilangan oksidasi C₂O₄²⁻ adalah - 2, karena mengandung muatan ion sebanyak - 2
Jika ditanyakan bilangan oksidasi atom karbon (C) maka harus dihitung terlebih dahulu.
C₂O₄²⁻
Memiliki oksigen dengan biloks - 2 maka:
<=> 2 C + (-2) . 4 = - 2
<=> 2 C - 8 = - 2
<=> 2 C = - 2 + 8
<=> 2 C = 6
<=> C = 6/2
<=> C = 3
Jadi, biloks atom karbon (C) pada C₂O₄²⁻ adalah 3
Semoga bisa dipahami ya...
4. Pada sel volta dengan elektrode Pb dan Cu, terjadi aliran elektron yang bergerak A. Dari Pb ke Pb 2+ B. Dari pb ke Cu C. Dari Cu ke Cu 2+ D. Dari Cu ke Pb E. Dari Cu 2+ Ke Pb 2+
berdasarkan deret volta, Pb Cu
aliran elektron bergerak dari anoda ke katoda
anoda = Pb
katoda = Cu
jadi, dari Pb ke Cu (b)
5. MnO4^- + C2O4^2- -> Mn^2+ + CO2 tentukan penyetaraan oksidasi nya.
Jawaban:
MnO₄⁻ + C₂O₄⁻ ---> Mn²⁺ + CO₂
dengan menggunakan cara bilangan oksidasi suasana asam adalah
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ + 16H⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂ + 8H₂O
maaf kalau salah
6. bilangan oksidasi karbon pada ion C2O4^2-adalah
Bilangan oksidasi karbon pada ion C₂O₄²⁻ adalah +3.
Jawab :
Atom karbon dilambangkan (C). Ion tersebut termasuk ion Poliatom, dimana biloks ion tersebut sama dengan muatan ionnya.
bo C₂O₄²⁻ = 2(bo C) + 4(bo O)
-2 = 2(bo C) + 4(-2)
-2 = 2(bo C) + (-8)
2(bo C) = -2 + 8
bo C = 6/2
bo C = +3 ✔
Jadi, biloks atom karbon tersebut adalah +3.
Pembahasan• Bilangan Oksidasi (biloks/bo) adalah kemampuan suatu atom memberi, melepaskan, dan menerima elektron.
• Beberapa Aturan-aturan Biloks :
Biloks atom dalam unsur bebas adalah 0.Biloks Klor (Cl), Brom (Br), Iod (I) adalah -1, kecuali jika bergabung dgn unsur yang lebih elektrononegatif.Biloks O adalah -2 , kecuali pada senyawa peroksida (-1) dan superoksida (-1/2).Biloks H pada senyawa non logam adalah +1 dan pada senyawa logam adalah -1.Biloks ion dari suatu atom (monoatom) sama dengan muatan ionnya. Contoh : Biloks S²⁻ = -2.Jumlah total Biloks atom-atom dalam senyawa sama dengan nol. Contoh : biloks HClO adalah 0.Bilangan oksidasi fluor (F) dalam senyawa selalu -1 karena fluor merupakan unsur yg sangat elektronegatif.Jumlah total Biloks atom-atom dalam ion Poliatom sama dengan muatan ion tersebut. Contoh : bo SO₄²⁻ = -2.Biloks unsur logam dalam senyawanya selalu bertanda positif yang besarnya tergantung dari elektron valensinya. Contoh : Biloks gol IA = +1, Biloks gol IIA = +2.Semoga membantu.
Pelajari Lebih lanjut :Mencari biloks Cl dalam senyawa→ https://brainly.co.id/tugas/1987050Mencari biloks Mn tertinggi→ https://brainly.co.id/tugas/99852Bilangan oksidasi atom terendah→ https://brainly.co.id/tugas/9574250--------------------------
Detil JawabanKelas : 10 SMA
Mapel : Kimia
Bab : Reaksi Reduksi dan Oksidasi
Kode : 10.7.6
[tex] [/tex]
Kata kunci : Bilangan oksidasi, aturan-aturan Biloks, Brainly.
7. setarakan reaksi MnO4^- + C2O4^2- ----> CO2+Mn^2+(suasana asam)
Penjelasan:
MnO4^– + C2O4^2- → CO2 + Mn^2+ ( suasana asam)
Langkah penyelesaian:
Setarakan jumlah atom
MnO4^– + C2O4^2- → 2 CO2 + Mn2+
Tentukan perubahan biloks
MnO4^– + C2O4^2- → 2 CO2 + Mn^2+
+7 +3 +4 +2
Biloks Mn berubah dari +7 ke +2 ( turun 5 )
Biloks 2 atom C berubah dari +6 ke +8 ( naik 2 satuan)
Perubahan biloks zat teruduksi menjadi kelipatan koefisien zat teroksidasi atau sebaliknya.
2 MnO4^– + 5 C2O4^2- → 10 CO2 + 2 Mn^2+
Setarakan muatan :
Tambahkan ion H+ pada sisi yang lebih negatif dan Tambahkan ion OH– pada sisi yang lebih positif
2 MnO4^– + 5 C2O4^2- → 10 CO2 + 2 Mn^2+
Jumlah muatan kiri = +12 dan kanan = +4 (beda muatannya 16) maka sisi kiri ditambah 16H+ dan sisi kanan ditambah 8H2O
2 MnO4^– + 5 C2O4^2- + 16 H^+ → 10 CO2 + 2 Mn^2+ + 8 H2O
8. Setarakan reaksi mno4^- + c2o4^2- => mn^2+ + co2 (asam)
2MnO4^- + 5C2O4^2- + 16H^+ => 2Mn^(2+) + 10CO2 + 8H2O
9. Tentukan persamaan KSP dari garam : a.) PbCl2 b.) BaSo4 c.) Al2 (C2O4)3 d.) NH4OH e.) Mg(OH)2 f.) Pb(OH)2 g.) Al2 S3 h.) Li2S
Jawab :
Tentukan persamaan Ksp dari garam :
a) PbCl₂
b) BaSO₄
c) Al₂(C₂O₄)₃
d) NH₄OH
e) Mg(OH)₂
f) Pb(OH)₂
g) Al₂S₃
h) Li₂S
Penyelesaian Soal :
a) PbCl₂ ⇒ Pb²⁺ + 2Cl⁻
s s 2s
Ksp PbCl₂ = [Pb²⁺] [Cl⁻]²
= (s) (2s)²
= 4s³
b) BaSO₄ ⇒ Ba²⁺ + SO₄²⁻
s s s
Ksp BaSO₄ = [Ba²⁺] [SO₄²⁻]
= (s) (s)
= s²
c) Al₂(C₂O₄)₃ ⇒ 2Al³⁺ + 3C₂O₄²⁻
s (2s) (3s)
Ksp Al₂(C₂O₄)₃ = [Al³⁺]² [C₂O₄²⁻]³
= (2s)² (3s)³
= (4s²) (27s³)
= 108s⁵
d) NH₄OH ⇒ NH₄⁺ + OH⁻
s s s
Ksp NH₄OH = [NH₄⁺] [OH⁻]
= (s) (s)
= s²
e) Mg(OH)₂ ⇒ Mg²⁺ + 2OH⁻
s s 2s
Ksp Mg(OH)₂ = [Mg²⁺] [OH⁻]²
= (s) (2s)²
= 4s³
f) Pb(OH)₂ ⇒ Pb²⁺ + 2OH⁻
s s 2s
Ksp Pb(OH)₂ = [Pb²⁺] [OH⁻]²
= (s) (2s)²
= 4s³
g) Al₂S₃ ⇒ 2Al³⁺ + 3S²⁻
s (2s) (3s)
Ksp Al₂S₃ = [Al³⁺]² [S²⁻]³
= (2s)² (3s)³
= (4s²) (27s³)
= 108s⁵
h) Li₂S ⇒ 2Li⁺ + S²⁻
s 2s s
Ksp Li₂S = [Li⁺]² [S²⁻]
= (2s)² (s)
= 4s³
Pembahasan :
Kesetimbangan kelarutan berpedoman pada keadaan kesetimbangan kimia antara senyawa kimia yang berwujud padat dan larutan yang terdiri dari senyawa terlarut dan pelarut. Keseimbangan kimia akan berlangsung apabila kecepatan perpindahan antara fase padat dan cair dari molekul atau ion adalah sama.
Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan
Kelarutan adalah jumlah maksimal zat yang dapat larut dalam sejumlah tertentu pelarut atau nilai perbandingan antara jumlah zat terlarut dalam suatu pelarut. satuan kelarutan (Solubility) adalah gram/100 mL larutan. atau mol/Liter.
Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)
Hasil Kali Kelarutan adalah kondisi suatu zat yang dapat larut dalam air hingga tercapai kondisi tepat jenuh.
Hasil kali kelarutan ialah hasil kali konsentrasi ion-ion dari larutan jenuh garam yang sukar larut dalam air, setelah masing-masing konsentrasi dipangkatkan dengan koefisien menurut persamaan ionisasinya.
Rumus :
Ksp = [Mᵃ⁺]ᵇ [Nᵇ⁻]ᵃ
Hubungan Kelarutan (s) dengan Tetapan Hasil Kali Kelarutan (Ksp)
Oleh karena s dan Ksp sama-sama dihitung pada larutan jenuh, maka antara s dan Ksp ada hubungan yang sangat erat. Jadi, nilai Ksp ada keterkaitannya dengan nilai s.
Secara umum hubungan antara kelarutan (s) dengan tetapan hasil kali kelarutan (Ksp) untuk larutan elektrolit XaYb dapat dinyatakan sebagai berikut.
XaYb ⇒ a Xᵇ⁺ + b Yᵃ⁻
s as bs
Ksp = [Xᵇ⁺]ᵃ [Yᵃ⁻]ᵇ
= (as)ᵃ (bs)ᵃ
Pengaruh Ion Senama Terhadap Kelarutan
Adanya ion senama dapat mempengaruhi kelarutan. Ion senama merupakan ion merupakan salah satu bahan terjadinya endapan. Kelarutan suatu endapan akan berkurang, Apabila salah satu ion senama terdapat dalam jumlah yang berlebihan. Jadi adannya ion senama di dalam larutan akan memperkecil atau mengurangi kelarutan suatu zat tersebut.
Menurut azas kesetimbangan Le Chatelier “apabila konsentrasi salah satu ion diperbesar, maka kesetimbangan akan bergeser ke arah berlawanan, yaitu konsentrasi yang diperbesar menjadi sekecil mungkin.” Keberadaan ion senama ini dapat mempengaruhi reaksi kesetimbangan.
Pelajari Lebih Lanjut :
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/6249547
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/2694523
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/69344
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/2854686
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/21522541
Materi tentang contoh soal Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan (Ksp) https://brainly.co.id/tugas/20999544
______________________________________________________
Detail Jawaban :
Kelas : 11
Mata pelajaran : Kimia
Bab : 10
Kode : 11.7.10
kata Kunci : kelarutan dan hasil kali kelarutan (Ksp)
10. Pb(CH3COO)2 tentukan biloks dari Pb!!!
biloks nya +2
itu gausah pake kurung ya yg aku coretapabila sudah mengetahui muatan ion asetat CH₃COOH⁻, yaitu -1, maka
kita langsung bisa mencari biloks Pb
misalkan biloks Pb adalah x
senyawa netral total biloksnya nol, sehingga
Pb(CH₃COO)₂
x + 2( - 1) = 0
x - 2 = 0
x = 2
jadi biloks Pb adalah +2
11. menyetarakan Cr2O7^2-+C2O4^2- -- Cr^3+ + CO2
Pembahasan
Diminta untuk setarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi
[tex] Cr_2O_7_{(aq)}^{2-} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Penyetaraan persamaan reaksi redoks dilakukan dengan dua konsep atau metode, yakni:
[a]. Metode perubahan bilangan oksidasi. Kenaikan bilangan oksidasi pada reaksi oksidasi disamakan dengan penurunan bilangan oksidasi pada reaksi reduksi.
[b]. Metode setengah reaksi. Pelepasan sejumlah elektron pada setengah reaksi oksidasi diimbangi dengan pengikatan (atau penangkapan) sejumlah elektron pada setengah reaksi reduksi.
⇒ Dalam suasana asam, bagian reaksi yang kekurangan oksigen (O) ditambah H₂O sebanyak kekurangan atom O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] H^+ [/tex].
⇒ Dalam suasana basa, bagian reaksi yang kelebihan oksigen (O) ditambah H₂O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] OH^- [/tex].
⇒ Penambahan elektron terhadap bagian reaksi dengan total muatan yang lebih positif, mengingat elektron bermuatan -1 sehingga menjadi pengurang total muatan.
Kembali ke soal yang sedang ditanyakan, bagaimana menyetarakan persamaan reaksi redoks dari
[tex] Cr_2O_7^{2-}_{(aq)} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Pada katoda terjadi peristiwa reduksi dari [tex] Cr_2O_7^{2-}~menjadi~Cr^{3+} [/tex] di mana terjadi penurunan bilangan oksidasi krom dari +6 menjadi +3.
Pada anoda terjadi peristiwa oksidasi dari [tex] C_2O_4^{2-}~menjadi~CO_2 [/tex] di mana terjadi kenaikan bilangan oksidasi karbon dari +3 menjadi +4.
Perhatikan setengah reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam berikut ini.[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: C_2O_4^{2-} \rightarrow 2CO_2 + 2e} [/tex]
Pada reaksi katoda, setelah menyamakan jumlah atom Cr, total muatan ruas kiri adalah (-2) + (+14) = +12, sedangkan total muatan ruas kanan adalah (+6) + 0 = +6, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 6 elektron di ruas kiri agar seimbang.
Pada reaksi anoda, setelah menyamakan jumlah atom C, total muatan ruas kiri adalah -2, sedangkan total muatan ruas kanan adalah nol karena berupa molekul unsur netral, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 2 elektron di ruas kanan agar seimbang.
Reaksi reduksi dikalikan 1 dan reaksi oksidasi dikalikan 3, seperti ini:
[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: 3C_2O_4^{2-} \rightarrow 6CO_2 + 6e} [/tex]
Perkalian tersebut dilakukan untuk menyamakan jumlah elektron. Selanjutnya, setelah dijumlahkan maka reaksi redoks dari kedua setengah reaksi tersebut adalah sebagai berikut:
[tex] Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O [/tex]
Jadi sekali lagi, inilah hasil penyetaraan reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam. Silakan disimak:
[tex] \boxed{Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O } [/tex]
----------------------
Pelajari contoh soal lainnya di sini
https://brainly.co.id/tugas/3544765
https://brainly.co.id/tugas/496387
Ingin mengulang kembali mengenai aturan bilangan oksidasi?
https://brainly.co.id/tugas/8821655
___________
Kelas : XII
Mapel : Kimia
Kategori : Redoks dan Elektrokimia
Kata Kunci : setarakan, persamaan, reaksi, konsep, metode, setengah, perubahan, bilangan, oksidasi, suasana, asam, kekurangan, kelebihan, pelepasan, pengikatan, penangkapan, penambahan, elektron, total, muatan , ion, krom, oksalat, karbondioksida
Kode : 12.7.2 [Kelas 12 Kimia Bab 2 - Redoks dan Elektrokimia]
12. nama dari senyama dan ion kompleks [Cr(C2O4)2(H2O)2]
Di aqua di oksalato cromium (IV)
13. biloks dari AI2(C2O4)³
maksudnya nanyain bilos sapa neh kaka..mungkin biloks C ya
2 Al + 6C +12 O =0
2(+3)+6 C + 12 (-2) = 0
6 C -18 = 0
6C = +18
C = +3
14. MnO4^- + C2O4^2- -> MnO2 + CO3-^2- (Asam)
Jawaban:
Cara setengah reaksi :
MnO₄⁻ ⇒ MnO₂
C₂O₄²⁻ ⇒ CO₃²⁻
Langkah-langkah :
Menyetrakan jumlah atom dan menyetarakan O dengan menambah H₂O
MnO₄⁻ ⇒ MnO₂ + 2 H₂O (Jumlah atom O sama, yaitu 4)
C₂O₄²⁻ + 2 H₂O ⇒ 2 CO₃²⁻ (Jumlah atom O sama, yaitu 6)
Menambahkan ion H⁺ bagi ruas yang kekurangan atom H dan menambahkan elektron untuk menyetarakan muatan ruas kiri dan kanan
MnO₄⁻ + 4 H⁺ + 3 e⁻ ⇒ MnO₂ + 2 H₂O (×2)
C₂O₄²⁻ + 2 H₂O ⇒ 2 CO₃²⁻ + 4 H⁺ + 2 e⁻ (×3)
Menghilangkan elektron
2 MnO₄⁻ + 8 H⁺ + 6 e⁻ ⇒ 2 MnO₂ + 4 H₂O
3 C₂O₄²⁻ + 6 H₂O ⇒ 6 CO₃²⁻ + 12 H⁺ + 6 e⁻ +
2 MnO₄⁻ + 3 C₂O₄²⁻ + 2 H₂O ⇒ 2 MnO₂ + 6 CO₃²⁻ + 4 H⁺
Reaksi setara (suasana asam) :
2 MnO₄⁻ + 3 C₂O₄²⁻ + 2 H₂O ⇒ 2 MnO₂ + 6 CO₃²⁻ + 4 H⁺
15. setarakan redoks dari c2h2+mnO4^- -> c2O4^2- + MnO2
Mata pelajaran : Kimia
Kelas : XII SMA
Kategori : Reaksi Redoks
Kata kunci : penyetaraan reaksi Redoks, cara biloks
Jawaban :
Penyetaraan reaksi Redoks yang benar untuk reaksi : C2H2 + MnO4 - ------> C2O4 2- + MnO2 dengan cara bilangan oksidasi yaitu :
1. Dalam suasana asam
3C2H2 + 8MnO4 - + 2H+ -----> 3C2O4 2- + 8MnO2 + 4H2O
2. Dalam suasana basa
3C2H2 + 8MnO4 - -----> 3C2O4 2- + 8MnO2 + 2H2O + 2OH -
Penyetaraan reaksi secara lengkap terdapat pada lampiran.
Penjelasan :
Reaksi Redoks merupakan singkatan dari reaksi reduksi dan oksidasi. Pengertian reaksi reduksi adalah reaksi penangkapan elektron atau pelepasan oksigen sehingga bilangan oksidasi atom menjadi negatif (penurunan biloks). Sedangkan reaksi reduksi adalah reaksi pelepasan elektron atau pengikatan oksigen sehingga bilangan oksidasi atom menjadi positif (kenaikan biloks).
Sama halnya dengan persamaan reaksi kimia biasa, dalam persamaan reaksi redoks, koefisien antara pereaksi dan produk harus disetarakan. Penyetaraan reaksi Redoks dapat dilakukan dengan dua cara yaitu cara bilangan oksidasi (biloks) dan cara setengah reaksi (ion-elektron). Untuk menyetarakan jumlah atom H dan O maka ditambahkan H2O dan H+ (untuk suasana asam) atau OH- (untuk suasana basa).
Langkah pertama dalam menyetarakan reaksi Redoks menggunakan cara bilangan oksidasi (biloks) atau cara setengah reaksi (ion-elektron) adalah menentukan bilangan oksidasi (biloks) unsur-unsur selain O dan H. Biloks untuk unsur O dalam senyawa umumnya adalah -2 (kecuali dalam peroksida yaitu -1) sedangkan biloks untuk unsur H dalam senyawa umumnya adalah +1 (kecuali dalam hidrida logam yaitu -1). Kemudian, menentukan unsur-unsur yang mengalami perubahan biloks baik yang oksidasi maupun yang reduksi. Selanjutnya, menghitung jumlah elektron yang terlibat dalam reaksi Redoks tersebut.
16. Hitunglah Mr H₂ C2O4
Penjelasan:
Mr = 2.ArC + 4.ArO+ 2.ArH
Mr = 2.12 + 4.16 + 2.1
Mr = 24 + 64 + 2 = 90 gr/mol
17. Tentukan bilangan oksidasi dari Pb dalam Pb(OH)2
~HanyacatatannPendahuluanTentukan bilangan oksidasi dari Pb dalam Pb(OH)2_________________________PembahasanBilangan oksidasi ( biloks )Contohnya : bilangan oksidasi oksigen umumya adalah -2, bilangan oksidasi hidrogen umumnya adalah + 1Bilangan oksidasi ( biloks) pada unsur bebas yaitu 0. Contohnya : H, N, C ( biloks = 0 )Bilangan oksidasi (biloks) pada molekul bebas yaitu 0 . Contohnya H2, N2, O2_________________________[tex]\sf Biloks \: Pb(OH)_2[/tex]
[tex] \\ [/tex]
Diketahui :Biloks O = -2Biloks H = +1Ditanya :Pb .. ?Dijawab :[tex] \\ [/tex]
▪︎ Menentukan Bilangan Oksidasi[tex] \\ [/tex]
BO Pb + 2 × BO O + 2 × BO H = 0
BO Pb + 2(-2) + 2 (1) = 0
BO Pb -4 + 2 = 0
BO Pb -2 = 0
BO Pb = +2
[tex]{\boxed{\sf BO \: Pb= +2 }}[/tex]
jadi, bilangan oksidasi Pb adalah +2[tex] \\ [/tex]
▪︎ Penjelasan pengerjaan soalPertama kita harus tau dulu salah satu bilangan oksidasi dari soalnya. Contoh Pb(OH)2 bilngan oksidasi H adlah +1 , dan bilangan oksidasi O adalah -2Kedua mensubstitusikan biloks yang diketahui tadi, setelah itu baru deh kita dapat Biloks yang ditanyaJika dia adalah ion tunggal, maka bilangan oksidasi sesuai dengan muatannya ._________________________Pelajari Lebih Lanjutbrainly.co.id/tugas/5049413brainly.co.id/tugas/9454824brainly.co.id/tugas/22223851===============Detail JawabanMapel : KimiaKelas : 10 SMAMateri : Reaksi Reduksi dan OksidasiKata kunci : biloksKode Kategorisasi : 10.7.5••
[tex]{\boxed{\boxed{ \sf Hanyacatatann }}}[/tex]
18. Setarakan reaksi redoks cr2o7 2- + c2o4 2- dengan cr 3+ + co2
Pembahasan
Diminta untuk setarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi
[tex] Cr_2O_7_{(aq)}^{2-} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Penyetaraan persamaan reaksi redoks dilakukan dengan dua konsep atau metode, yakni:
[a]. Metode perubahan bilangan oksidasi. Kenaikan bilangan oksidasi pada reaksi oksidasi disamakan dengan penurunan bilangan oksidasi pada reaksi reduksi.
[b]. Metode setengah reaksi. Pelepasan sejumlah elektron pada setengah reaksi oksidasi diimbangi dengan pengikatan (atau penangkapan) sejumlah elektron pada setengah reaksi reduksi.
⇒ Dalam suasana asam, bagian reaksi yang kekurangan oksigen (O) ditambah H₂O sebanyak kekurangan atom O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] H^+ [/tex].
⇒ Dalam suasana basa, bagian reaksi yang kelebihan oksigen (O) ditambah H₂O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] OH^- [/tex].
⇒ Penambahan elektron terhadap bagian reaksi dengan total muatan yang lebih positif, mengingat elektron bermuatan -1 sehingga menjadi pengurang total muatan.
Kembali ke soal yang sedang ditanyakan, bagaimana menyetarakan persamaan reaksi redoks dari
[tex] Cr_2O_7^{2-}_{(aq)} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Pada katoda terjadi peristiwa reduksi dari [tex] Cr_2O_7^{2-}~menjadi~Cr^{3+} [/tex] di mana terjadi penurunan bilangan oksidasi krom dari +6 menjadi +3.
Pada anoda terjadi peristiwa oksidasi dari [tex] C_2O_4^{2-}~menjadi~CO_2 [/tex] di mana terjadi kenaikan bilangan oksidasi karbon dari +3 menjadi +4.
Perhatikan setengah reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam berikut ini.[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: C_2O_4^{2-} \rightarrow 2CO_2 + 2e} [/tex]
Pada reaksi katoda, setelah menyamakan jumlah atom Cr, total muatan ruas kiri adalah (-2) + (+14) = +12, sedangkan total muatan ruas kanan adalah (+6) + 0 = +6, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 6 elektron di ruas kiri agar seimbang.
Pada reaksi anoda, setelah menyamakan jumlah atom C, total muatan ruas kiri adalah -2, sedangkan total muatan ruas kanan adalah nol karena berupa molekul unsur netral, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 2 elektron di ruas kanan agar seimbang.
Reaksi reduksi dikalikan 1 dan reaksi oksidasi dikalikan 3, seperti ini:
[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: 3C_2O_4^{2-} \rightarrow 6CO_2 + 6e} [/tex]
Perkalian tersebut dilakukan untuk menyamakan jumlah elektron. Selanjutnya, setelah dijumlahkan maka reaksi redoks dari kedua setengah reaksi tersebut adalah sebagai berikut:
[tex] Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O [/tex]
Jadi sekali lagi, inilah hasil penyetaraan reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam. Silakan disimak:
[tex] \boxed{Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O } [/tex]
----------------------
Pelajari contoh soal lainnya di sini
https://brainly.co.id/tugas/3544765
https://brainly.co.id/tugas/496387
Ingin mengulang kembali mengenai aturan bilangan oksidasi?
https://brainly.co.id/tugas/8821655
___________
Kelas : XII
Mapel : Kimia
Kategori : Redoks dan Elektrokimia
Kata Kunci : setarakan, persamaan, reaksi, konsep, metode, setengah, perubahan, bilangan, oksidasi, suasana, asam, kekurangan, kelebihan, pelepasan, pengikatan, penangkapan, penambahan, elektron, total, muatan , ion, krom, oksalat, karbondioksida
Kode : 12.7.2 [Kelas 12 Kimia Bab 2 - Redoks dan Elektrokimia]
19. Jumlah elektron valensi yang terdapat dalam ion oksalat c2o4 2- adalah..
elektron valensinya 2
20. rumusan senyawa dari Al³+ dengan C2O4²-
Jawaban:
AI³C304²
maaf kalo salah
21. pada sel volta dengan elektrode Pb dan Cu, terjadi aliran elektron yang bergerak ... a. dari Pb ke Pb^2+ b. dari Pb ke Cu c. dari Cu ke Cu^2+ d. dari Cu ke Pb e. dari Cu^2+ ke Pb^2+
Aliran elektron yang bergerak dari Cu ke Pb
Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Sel~Volta}}}[/tex]
Sel volta adalah rangkaian sel yang menghasilkan arus listrik searah ketika terjadi reaksi redoks spontan. Dalam sel volta digunakan dua buah elektrode yaitu Contoh penerapan dalam kehidupan sehari-hari prinsip sel volta adalah baterai dan aki.
1. Katode sebagai elektrode positif yang mengalami reaksi reduksi (penerimaan elektron)
2. Anode sebagai elektrode negatif yang mengalami reaksi oksidasi (pelepasan elektron)
KPAN
Katode : Positif
Anode : Negatif
[tex]\boxed{\boxed{\bold{\green{Diket}}}}[/tex]
elektrode Pb
elektrode Cu
[tex]\boxed{\boxed{\bold{\purple{Ditanya}}}}[/tex]
aliran elektron yang bergerak dari
[tex]\boxed{\boxed{\bold{\blue{Jawab}}}}[/tex]
Deret Sel Volta
Li K Ba Ca Na Mg Al Mn Zn Cr Fe Cd Ni Co Sn Pb H Cu Hg Ag Pt Au
Semakin ke kanan kedudukan logam dalam deret sel volta maka logam akan semakin kurang reaktif (semakin sukar melepas elektron) dan kationnya merupakan oksidator yang semakin kuat. Logam yang berada disebelah kiri dapat mendesak atau mereduksi logam yang berada disebelah kanan.
Elektrode Pb berada disebelah kiri elektrode Cu dalam deret sel volta. Oleh karena itu, elektrode Pb dapat mendesak atau mereduksi logam yang berada disebelah kanan yaitu elektrode Cu. Maka,
elektrode Pb = katode = mengalami reaksi reduksi
elektrode Cu = anode = mengalami reaksi oksidasi
Reaksi sel yang terjadi adalah :
Katode = Pb²⁺ + 2e ---> Pb
Anode = Cu ---> Cu²⁺ + 2e
Jika aliran elektron dari anode ke katode maka, aliran elektron yang bergerak dari Cu ke Pb
[tex]\boxed{\boxed{\bold{\red{Kesimpulan}}}}[/tex]
aliran elektron yang bergerak dari Cu ke Pb
[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Menentukan Eosel https://brainly.co.id/tugas/18488104 , https://brainly.co.id/tugas/7639288# Notasi sel https://brainly.co.id/tugas/20738534 Menentukan reaksi sel https://brainly.co.id/tugas/18150628, https://brainly.co.id/tugas/20738534
[tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{\orange{Semoga~Membantu}}}\boxed{\spadesuit}[/tex]
[tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{\orange{Chemistry~ionkovalen}}}\boxed{\spadesuit}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Reaksi Redoks dan Elektrokimia
Kelas : XII
Semester : 1
Kode : 12.7.2
#AyoBelajar
22. tolong setarakan reaksi ini MnO4¯ + C2O4¯2 ———> MnO2 + CO2
penyetaraan reaksi dalam suasana asam
23. Susunan asam MnO4- + C2O4 2- = Mn2+ + CO2,tentukan reduktornya!
MnO4- + C2O4 2- => Mn2+ + CO2
1). MnO4- + C2O4 2- => Mn2+ + 2CO2
2).a. MnO4- => Mn2+ adalah reduksi (BO. turun +5)
b. C2O4 2- => CO2 Adalah oksidasi ( BO. naik +2)
c. samakan perubahan BO reaksi a dan b dengan reaksi a dikali 2 dan reaksi b dikali 5.
3). 2MnO4- + 5C2O4 2- => 2Mn2+ + 2CO2
4). 2MnO4- + 5C2O4 2- + 16H+ => 2Mn2+ + 10CO2
5). 2MnO4- + 5C2O4 2- + 16H+ => 2Mn2+ + 10CO2 + 8H2O
24. bilangan oksidasi H₂C2O4
Jawaban:
biloks H = +1
biloks O = -2
2H + 2C + 4O = 0
2(+1) + 2C + 4(-2) = 0
2C = +6
semoga membantu
Jawaban:
2.Biloks H + 2.Biloks C+4.biloks O=0
2(1) + 2.Biloks C + 4 (-2)=0
2 - 8 + 2.Biloks C=0
-6 + 2.Biloks C = 0
2.Biloks C =+6
Biloks C= +3
25. struktur lewis C2O4
Penjelasan:
Struktur Lewis untuk ion oksalat (C2O4^2-) adalah sebagai berikut:
O C O
|| || ||
O = C - O = C - O = C - O
|| || ||
O C O
Dalam struktur ini, atom karbon (C) berada di tengah, dengan dua atom oksigen (O) pada masing-masing sisi. Setiap atom oksigen berbagi dua pasang elektron dengan atom karbon. Dalam ion oksalat, ada dua atom karbon yang terikat dengan empat atom oksigen, dan muatan keseluruhan ion ini adalah negatif dua (-2).
semoga bermanfaat,jgn lupa kasih jawaban terbaik ya
26. Tentukan Biloks C Dalam C2O4²-
Menentukan Biloks Suatu Unsur
Penjelasan:
Menentukan iloks C dalam C2O4²- adalah sebagai berikut:
2 x BO C + 4 x BO O = -2
2 x BO C + 4 x (-2) = -2
2 x BO C + (-8) = -2
2 x BO C = +8 -2
2 x BO C = +6
BO C = +6/2
BO C = 3
silakan dicek lagi ya
semoga bisa membantu
27. MnO4^- + C2O4^2- -> Mn^2+ + CO2 tentukan penyetaraan oksidasi nya.
Persamaan reaksi setara dari reaksi redoks berikut ini :
MnO₄⁻ + C₂O₄⁻ ---> Mn²⁺ + CO₂
dengan menggunakan cara bilangan oksidasi suasana asam adalah
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ + 16H⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂ + 8H₂O
Pembahasan[tex]\boxed{\boxed{\bold{Penyetaraan~Reaksi~Redoks }}}[/tex]
Reaksi redoks adalah reaksi dimana terjadi perubahan biloks dari atom unsur sebelum dan sesudah reaksi, perubahan biloks tersebut berupa reaksi oksidasi yaitu kenaikan biloks dan reaksi reduksi yaitu penurunan biloks. Oksidasi adalah pertambahan (kenaikan) bilangan oksidasi. Reduksi adalah penurunan bilangan bilangan oksidasi.
Penyetaraan reaksi redoks sederhana dapat disetarakan secara langsung tetapi jika persamaan reaksi redoks rumit/sulit akan sukar jika disetarakan secara langsung. Oleh karena itu, untuk persamaan reaksi redoks rumit dapat menggunakan metode bilangan oksidasi dan metode setengah reaksi untuk menyetarakan persamaan.
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Diket}}}[/tex]
Persamaan reaksi redoks :
MnO₄⁻ + C₂O₄⁻ ---> Mn²⁺ + CO₂
Suasana Asam
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Ditanya}}}[/tex]
Persamaan reaksi setara dengan metode bilangan oksidasi
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Jawab}}}[/tex]
Suasana Asam
Untuk menyetarakan muatan dengan H⁺ Untuk menyetarakan jumlah atom H dengan H₂OMenentukan persamaan reaksi setara dengan metode biloks :
1. Menentukan masing masing biloks pada reaksi
MnO₄⁻ + C₂O₄⁻ ---> Mn²⁺ + CO₂
MnO₄⁻ + C₂O₄²⁺ ---> Mn²⁺ + CO₂
-2 x 4 -2.4 +2 -2. 2
+7 -8 +6 -8 I +4 -4
+3 I I
I_________I_________I I
I_________________I
2. Menentukan atom yang mengalami kenaikan biloks (oksidasi) dan penurunan biloks (reduksi)
MnO₄⁻ + C₂O₄²⁺ ---> Mn²⁺ + CO₂
-2 x 4 -2.4 +2 -2. 2
+7 -8 +6 -8 I +4 -4
+3 I I
I_________I_________I I
reduksi I_________________I
oksidasi
3. Menyetarakan jumlah atom yang mengalami reduksi dan oksidasi
MnO₄⁻ + C₂O₄²⁺ ---> Mn²⁺ + 2CO₂
I_________I_________I I
I_________________I
4. Menentukan jumlah biloks yang mengalami kenaikan dan penurunan
MnO₄⁻ + C₂O₄²⁺ ---> Mn²⁺ + 2CO₂
+7 +6 +2 +8
I_________I_________I I
-5 I_________________I
+2
5. Menyetarakan jumlah biloks yang mengalami kenaikan dan penurunan
MnO₄⁻ + C₂O₄²⁺ ---> Mn²⁺ + 2CO₂
+7 +6 +2 +8
I_________I_________I I
-5 x 2 I_________________I
+2 x 5
maka, persamaan reaksi menjadi
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂
6. Menyetarakan muatan dengan menambahkan H⁺ dan menyetarakan atom H dengan menambahkan H₂O
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂
muatan kanan = +4
muatan kiri = -12
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ + 16H⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂ + 8H₂O
[tex]\boxed{\boxed{\bold{Kesimpulan}}}[/tex]
2MnO₄⁻ + 5C₂O₄²⁺ + 16H⁺ ---> 2Mn²⁺ + 10CO₂ + 8H₂O
[tex]\mathbf{Pelajari~Lebih~Lanjut }[/tex]
Penyetaraan metode bilangan oksidasi basa https://brainly.co.id/tugas/7352731# Penyetaraan metode bilangan oksidasi asam https://brainly.co.id/tugas/11634431 Penyetaraan reaksi redoks https://brainly.co.id/tugas/794006#
[tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{Semoga~Membantu}}\boxed{\spadesuit}[/tex]
[tex]\boxed{\spadesuit}\boxed{\bold{Chemistry~ionkovalen}}\boxed{\spadesuit}[/tex]
[tex]\mathbf{Detil~Jawaban }[/tex]
Mapel : Kimia
Bab : Reaksi Redoks dan Elektrokimia
Kelas : XII
Semester : 1
Kode : 12.7.2
#AyoBelajar
28. tentukan biloks dari unsur C2O4 -2
Liat dri 0 nya ... di oengaturan biloks ... o itu udh pasti -2 Jadi. C2O4
29. Nama IUPAC dari senyawa dengan rumus kimia (NH4)2[Ni(C2O4)2(H2O)2] adalah
Jawab :
Menentukan biloks atom logam pusat pada senyawa kompleksTotal bilangan oksidasi (biloks) senyawa kompleks (NH₄)₂[Ni(C₂O₄)₂(H₂O)₂] = 0
Biloks ligan oksalat (C₂O₄²⁻) = muatan ion C₂O₄²⁻- = -2
Biloks ligand H₂O = 0 → karena H₂O ligan netral atau tidak bermuatan
Biloks NH₄⁺ = muatan ion NH₄⁺ = +1
Biloks atom logam pusat Ni (Nikel) pada senyawa kompleks tersebut adalah :
Total biloks senyawa kompleks = (2 x Biloks NH₄⁺) + biloks Ni + (2 x biloks C₂O₄²⁻) + (2 x biloks H₂O)
0 = (2 x +1) + biloks Ni + (2 x -2) + (2 x 0)
0 = (+2) + biloks Ni + (-4) + 0
0 = Biloks Ni + (-2)
Biloks Ni = +2
Jadi, nama IUPAC senyawa kompleks dengan rumus kimia (NH₄)₂[Ni(C₂O₄)₂(H₂O)₂] adalah amonium diakuodioksalatonikel(II)
Pembahasan
Senyawa ion kompleks atau senyawa koordinasi kompleks merupakan senyawa kompleks yang terbentuk dari ion kation logam (ion positif logam) berikatan dengan satu atau lebih ion atau molekul. Ion atau molekul yang berikatan dengan ion kation logam disebut dengan ligan.
Ion kation dari logam berperan sebagai atom pusat yang berikatan kovalen koordinasi dengan ligan. Ion kation berasal dari logam transisi dimana ion tersebut menerima pasangan elektron dari ligan (asam Lewis) karena memiliki orbital-orbita koson. Contoh ion kation logam transisi adalah Ag⁺, Cu²⁺ dan Mn²⁺.
Ligan merupakan ion atau molekul yang memiliki pasangan elektron bebas yang dapat didonorkan kepada ion kation logam (basa Lewis). Ligan terdiri atas :
Ligan monodentat yaitu ligan yang mendonorkan 1 atom. Contoh H₂O dan Cl⁻ Ligan bidentat yaitu ligan yang mendonorkan 2 atom. Contoh etilenadiamina Ligan polidentat yaitu ligan yang mendonorkan lebih dari 2 atom Contoh EDTAPada senyawa kompleks terdapat bilangan koordinasi yang menyatakan jumlah atom donor atau ligan yang ada di seputar atom logam pusat. Bilangan koordinasi menentukan bentuk geometri dari senyawa kompleks.
Penamaan senyawa kompleks
Penamaan senyawa kompleks seperti penamaan senyawa ion yaitu menyebutkan ion kation kemudian ion anion Nama ligan dari ion anion yang berakiran ida diganti menjadi diakhir dengan huruf -O- kecuali ligan netral disebut nama molekulnya (H₂O akuo, CO⁻ karbonil, NH₃ amina) . Contoh klorida (Cl⁻) menjadi kloro Nama ligan dari ion anion yang berakhiran at- diganti menjadi berakhiran -ato. Contoh oksalat (C₂O₄²⁻) menjadi oksalatoBila terdapat beberapa ligan dari jenis tertentu, gunakan awalan yunani (di-, tri-, tetra- dst) atau awalan bis(2), tris(3) dan tetrakis(4). Jika terdapat beberapa jenis ligan, penamaan ligan diurutkan sesuai alfabeta ligan. Bilangan oksidasi (biloks) logam ditulis dalam angka romawi sesudah nama logam Jika senyawa kompleks sebagai anion, maka nama logam diberi akhiran –at. Contoh aluminium (Al) menjadi aluminat atau menggunakan nama latin dari besi (Fe) adalah ferrum menjadi ferrat Urutan nama senyawa kompleks : jumlah ligand-nama ligan-nama logam-bilangan oksidasi logam. Contoh :[Co(NH₃)₆]³⁺ : ion heksaaminakobalt(III)
Na₃[Co(NO₂)₆] : natrium heksanitrokobaltat(III)
[Ag(S₂O₃)₂]³⁻ : ion ditiosulfatoargentat(I)
[Mn(en)₃]Cl₂ : trietilendiaminamangan(II) klorida
Pelajari lebih lanjut1. Materi tentang menentukan bilangan oksidasi dan penamaan senyawa kompleks https://brainly.co.id/tugas/21076610
2. Materi tentang bilangan oksidasi https://brainly.co.id/tugas/1474217
3. Materi tentang tata nama senyawa https://brainly.co.id/tugas/9638145
Detil jawabanKelas: 10 SMA
Mapel: Kimia
Bab: Tata nama senyawa dan persamaan reaksi kimia
Kode: 10.7.7
Kata Kunci: senyawa kompleks
30. bilangan oksidadi dari MnO4- + C2O4^2- MnO2+CO2
Jawaban:
PENYETARAN REDOKS
I. Cara Bilangan oksidasi (biloks)
MnO 4 – + C 2 O 4 2- → Mn 2+ + CO 2 (suasana asam)
Langkah penyelesaian:
Setarakan jumlah atom unsur selain H dan O.
MnO 4 – + C 2 O 4 2- → Mn 2+ + 2 CO 2
Tentukan perubahan zat tereduksi dan zat teroksidasi
MnO 4 – + C 2 O 4 2- → Mn 2+ + 2 CO 2
+7 +3 +2 +4
Biloks Mn berubah dari +7 ke +2 ( turun 5 satuan)
Biloks 2 atom C berubah dari +6 ke +8 ( naik 2 satuan)
Perubahan biloks zat teruduksi menjadi koefisien kelipatan zat teroksidasi atau sebaliknya.
2 MnO 4 – + 5 C 2 O 4 2- → 2 Mn 2+ + 10 CO 2
Setarakan muatan :
Jumlah Harga: Tambahkan ion H + PADA Sisi Yang LEBIH negatif Jangka Waktu muatannya sebanyak beda Muatan kri Dan Kanan, diikuti penyetaraan atom H DENGAN Menambah H 2 O.
Ion Jumlah Harga: Tambahkan OH - PADA Sisi Yang LEBIH positif Jangka Waktu muatannya sebanyak beda Muatan kiri Dan Kanan, diikuti penyetaraan atom H DENGAN Menambah H 2 O
2 MnO 4 – + 5 C 2 O 4 2- → 2 Mn 2+ + 10 CO 2
Jumlah muatan kiri = +12 dan kanan = +4 (perbedaan muatan 16) maka sisi kri ditambah 16H + dan sisi kanan ditambah 8H 2 O
2 MnO4 – + 5 C 2 O 4^2- + 16 H + → 2 Mn 2+ + 10 CO 2 + 8 H 2 O
31. tentukan bilangan oksida dari C2o4
Jawaban:
Bilangan oksidasi karbon pada ion C₂O₄²⁻ adalah +3.
Penjelasan:
semoga membantu
Bilangan oksidasi karbon pada ion C₂O₄²⁻ adalah +3. Jawab : Atom karbon dilambangkan (C). Ion tersebut termasuk ion Poliatom, dimana biloks ion tersebut sama dengan muatan ionnya.
semoga membantu
32. Cr2o7^2- +c2o4^2- +h+-->cr3+ +co2+h2o setengah reaksi????
Suasana ASAM
1. Setarakan atom Cr dan Atom C
2. Tambakan H2O sebanyak selisih oksigen ditempat yg sedikit O
3. Tambahkan H+
4. Tambahkan elektron ditempat yg besar sebanyak selisihnya
5. Setarakan jumlah elektron
33. Rumus senyawa dari H+ dengan C2O4²-
Jawaban:
1.Kalium sulfat → K+ + SO4²- = K2SO4
2 .Litium posfit → K+ PO3³- → K3PO3
3 .Kalsium oksalat → Ca²+ C2O4²- = CaC2O4
4 .Barium posfat → Ba²+ + PO4³- → Ba3(PO4)2
5 .Aluminium bromide → Al³+ + Br- = AlBr3
6 .Aluminium karbonat Al³+ + CO3²- = Al2(CO3)3
7 .Rubidium klorida → Rb+ + Cl- = RbCl
8 .Natrium nitrat → Na+ + NO3- → Natrium Nitrat
9 .Berilium iodide → Be²+ I- → BeI2
10.Stronsium sulfide → Sr²+ + S²- → SrS
11.Kobalt(II)klorida → CO²+ + Cl- → CoCl2
12.Kromium(III)sulfide Cr³+ + S²- → Cr2S3
13 .Timbal(IV)iodide → Pb⁴+ + I- → PbI4
14.Tembaga(I)nitrat → Cu+ + NO3- → CuNO3
15.Timah(II)oksida → Sn²+ + O²- → SnO
16.Mangan(II)karbonat → Mn²+ + CO3²- = MnCO3
17 .Nikel(II)pospat → Ni²+ + PO4³- → Ni3(PO4)2
18.Besi(III)nitrat → Fe³+ + NO3- → Fe(NO3)3
19.Timah(IVsulfat → Sn⁴+ + SO4²- → Sn(SO4)2
20 .Tembaga(I) fosfat → Cu+ + PO4³- → Cu3PO4
Penjelasan:
itu dek maaf kalo salah :0
34. tulislah rumus senyawa yg terbentuk antara Cu2+ dgn C2O4^2-
Diketahui suatu persamaan reaksi Cu2 +2 C2O4^2 ⇒ Cu2(C2O4)2 _Hasil ini bisa disederhanakan menjadi Cu2 + 2 C2O4 ⇒ 2 CuC2O4 Dimana Cu2 merupakan Tembaga dan C2O4^2 merupakan OKSALAT ,JADI PERSAMAAN REAKSI ANTARA Cu2 +2 C2O4^2 MENGHASILKAN 2 CuC2O4 dengan nama TEMBAGA (II) OKSALAT.
35. Setarakan reaksi redoks cr2o7 2- + c2o4 2- dengan cr 3+ + co2
Pembahasan
Diminta untuk setarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi
[tex] Cr_2O_7_{(aq)}^{2-} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Penyetaraan persamaan reaksi redoks dilakukan dengan dua konsep atau metode, yakni:
[a]. Metode perubahan bilangan oksidasi. Kenaikan bilangan oksidasi pada reaksi oksidasi disamakan dengan penurunan bilangan oksidasi pada reaksi reduksi.
[b]. Metode setengah reaksi. Pelepasan sejumlah elektron pada setengah reaksi oksidasi diimbangi dengan pengikatan (atau penangkapan) sejumlah elektron pada setengah reaksi reduksi.
⇒ Dalam suasana asam, bagian reaksi yang kekurangan oksigen (O) ditambah H₂O sebanyak kekurangan atom O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] H^+ [/tex].
⇒ Dalam suasana basa, bagian reaksi yang kelebihan oksigen (O) ditambah H₂O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] OH^- [/tex].
⇒ Penambahan elektron terhadap bagian reaksi dengan total muatan yang lebih positif, mengingat elektron bermuatan -1 sehingga menjadi pengurang total muatan.
Kembali ke soal yang sedang ditanyakan, bagaimana menyetarakan persamaan reaksi redoks dari
[tex] Cr_2O_7^{2-}_{(aq)} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Pada katoda terjadi peristiwa reduksi dari [tex] Cr_2O_7^{2-}~menjadi~Cr^{3+} [/tex] di mana terjadi penurunan bilangan oksidasi krom dari +6 menjadi +3.
Pada anoda terjadi peristiwa oksidasi dari [tex] C_2O_4^{2-}~menjadi~CO_2 [/tex] di mana terjadi kenaikan bilangan oksidasi karbon dari +3 menjadi +4.
Perhatikan setengah reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam berikut ini.[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: C_2O_4^{2-} \rightarrow 2CO_2 + 2e} [/tex]
Pada reaksi katoda, setelah menyamakan jumlah atom Cr, total muatan ruas kiri adalah (-2) + (+14) = +12, sedangkan total muatan ruas kanan adalah (+6) + 0 = +6, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 6 elektron di ruas kiri agar seimbang.
Pada reaksi anoda, setelah menyamakan jumlah atom C, total muatan ruas kiri adalah -2, sedangkan total muatan ruas kanan adalah nol karena berupa molekul unsur netral, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 2 elektron di ruas kanan agar seimbang.
Reaksi reduksi dikalikan 1 dan reaksi oksidasi dikalikan 3, seperti ini:
[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: 3C_2O_4^{2-} \rightarrow 6CO_2 + 6e} [/tex]
Perkalian tersebut dilakukan untuk menyamakan jumlah elektron. Selanjutnya, setelah dijumlahkan maka reaksi redoks dari kedua setengah reaksi tersebut adalah sebagai berikut:
[tex] Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O [/tex]
Jadi sekali lagi, inilah hasil penyetaraan reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam. Silakan disimak:
[tex] \boxed{Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O } [/tex]
----------------------
Pelajari contoh soal lainnya di sini
https://brainly.co.id/tugas/3544765
https://brainly.co.id/tugas/496387
Ingin mengulang kembali mengenai aturan bilangan oksidasi?
https://brainly.co.id/tugas/8821655
___________
Kelas : XII
Mapel : Kimia
Kategori : Redoks dan Elektrokimia
Kata Kunci : setarakan, persamaan, reaksi, konsep, metode, setengah, perubahan, bilangan, oksidasi, suasana, asam, kekurangan, kelebihan, pelepasan, pengikatan, penangkapan, penambahan, elektron, total, muatan , ion, krom, oksalat, karbondioksida
Kode : 12.7.2 [Kelas 12 Kimia Bab 2 - Redoks dan Elektrokimia]
36. Setarakan reaksi redoks cr2o7 2- + c2o4 2- dengan cr 3+ + co2
Pembahasan
Diminta untuk setarakan persamaan reaksi redoks dengan metode setengah reaksi
[tex] Cr_2O_7_{(aq)}^{2-} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Penyetaraan persamaan reaksi redoks dilakukan dengan dua konsep atau metode, yakni:
[a]. Metode perubahan bilangan oksidasi. Kenaikan bilangan oksidasi pada reaksi oksidasi disamakan dengan penurunan bilangan oksidasi pada reaksi reduksi.
[b]. Metode setengah reaksi. Pelepasan sejumlah elektron pada setengah reaksi oksidasi diimbangi dengan pengikatan (atau penangkapan) sejumlah elektron pada setengah reaksi reduksi.
⇒ Dalam suasana asam, bagian reaksi yang kekurangan oksigen (O) ditambah H₂O sebanyak kekurangan atom O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] H^+ [/tex].
⇒ Dalam suasana basa, bagian reaksi yang kelebihan oksigen (O) ditambah H₂O, sedangkan bagian reaksi yang kekurangan hidrogen (H) ditambah ion [tex] OH^- [/tex].
⇒ Penambahan elektron terhadap bagian reaksi dengan total muatan yang lebih positif, mengingat elektron bermuatan -1 sehingga menjadi pengurang total muatan.
Kembali ke soal yang sedang ditanyakan, bagaimana menyetarakan persamaan reaksi redoks dari
[tex] Cr_2O_7^{2-}_{(aq)} + C_2O_4^{2-}_{(aq)} \rightarrow Cr^{3+}_{(aq)} + CO_2{(g)} [/tex]
Pada katoda terjadi peristiwa reduksi dari [tex] Cr_2O_7^{2-}~menjadi~Cr^{3+} [/tex] di mana terjadi penurunan bilangan oksidasi krom dari +6 menjadi +3.
Pada anoda terjadi peristiwa oksidasi dari [tex] C_2O_4^{2-}~menjadi~CO_2 [/tex] di mana terjadi kenaikan bilangan oksidasi karbon dari +3 menjadi +4.
Perhatikan setengah reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam berikut ini.[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: C_2O_4^{2-} \rightarrow 2CO_2 + 2e} [/tex]
Pada reaksi katoda, setelah menyamakan jumlah atom Cr, total muatan ruas kiri adalah (-2) + (+14) = +12, sedangkan total muatan ruas kanan adalah (+6) + 0 = +6, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 6 elektron di ruas kiri agar seimbang.
Pada reaksi anoda, setelah menyamakan jumlah atom C, total muatan ruas kiri adalah -2, sedangkan total muatan ruas kanan adalah nol karena berupa molekul unsur netral, dengan demikian terdapat penambahan sebanyak 2 elektron di ruas kanan agar seimbang.
Reaksi reduksi dikalikan 1 dan reaksi oksidasi dikalikan 3, seperti ini:
[tex] \boxed{Katoda: Cr_2O_7^{2-} + 14H^+ + 6e \rightarrow 2Cr^{3+} + 7H_2O} [/tex]
[tex] \boxed{Anoda: 3C_2O_4^{2-} \rightarrow 6CO_2 + 6e} [/tex]
Perkalian tersebut dilakukan untuk menyamakan jumlah elektron. Selanjutnya, setelah dijumlahkan maka reaksi redoks dari kedua setengah reaksi tersebut adalah sebagai berikut:
[tex] Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O [/tex]
Jadi sekali lagi, inilah hasil penyetaraan reaksi redoks yang berlangsung dalam suasana asam. Silakan disimak:
[tex] \boxed{Cr_2O_7^{2-} + 3C_2O_4^{2-} + 14H^+ \rightarrow 2Cr^{3+} + 6CO_2 + 7H_2O } [/tex]
----------------------
Pelajari contoh soal lainnya di sini
https://brainly.co.id/tugas/3544765
https://brainly.co.id/tugas/496387
Ingin mengulang kembali mengenai aturan bilangan oksidasi?
https://brainly.co.id/tugas/8821655
___________
Kelas : XII
Mapel : Kimia
Kategori : Redoks dan Elektrokimia
Kata Kunci : setarakan, persamaan, reaksi, konsep, metode, setengah, perubahan, bilangan, oksidasi, suasana, asam, kekurangan, kelebihan, pelepasan, pengikatan, penangkapan, penambahan, elektron, total, muatan , ion, krom, oksalat, karbondioksida
Kode : 12.7.2 [Kelas 12 Kimia Bab 2 - Redoks dan Elektrokimia]
37. PbO2 + pb + h^+ - > pb^2+ +h2o
Tentukan perubahan bilangan oksidasi
38. Termasuk reaksi reduksi atau oksidasikah reaksi berikut B. C2O4^2- = Co2
kalo menurutku oksidasi.
karena dia melepaskan ion
39. Biloks dari c2o4 + mno4 mn2+ + co2
Jawaban:
- Biloks dari atom tunggal yang tidak ada dalam senyawa ion adalah nol (0).
- Biloks dari atom hidrogen (H) biasanya +1, kecuali ketika berada dengan logam alkali (biloksnya -1).
- Biloks dari oksigen (O) biasanya -2, kecuali ketika berada dalam senyawa simetris seperti peroksida (biloksnya -1) atau saat berhubungan dengan fluor (biloksnya +2).
- Jumlah biloks dalam suatu senyawa harus seimbang dengan muatan total senyawa tersebut.
Dalam senyawa C2O4, kita dapat memberikan label biloks sebagai "x" untuk karbon (C) dan "y" untuk oksigen (O).
Biloks karbon (C):
2x + 4(-2) = 0
2x - 8 = 0
2x = 8
x = +4
Biloks oksigen (O):
4(-2) = -2
-8 = -2
Jadi, biloks oksigen adalah -2.
Dalam senyawa MnO4-, atom mangan (Mn) memiliki biloks "z".
Biloks mangan (Mn):
z + 4(-2) = -1
z - 8 = -1
z = +7
Jadi, biloks mangan adalah +7.
Dalam senyawa yang reaktif, C2O4 + MnO4-, atom karbon (C) dan atom mangan (Mn) akan berinteraksi. Dalam produk akhir, Mn akan berubah menjadi Mn2+ dan C akan menjadi CO2. Oleh karena itu, biloks-nya akan berubah:
Biloks Mn2+ = +2 (dikarenakan kehilangan 5 elektron)
Biloks C dalam CO2 = +4 (dikarenakan karbon mendapatkan oksigen dan kehilangan 4 elektron)
Sehingga persamaan reaksi lengkapnya adalah:
C2O4 + MnO4- → 2CO2 + Mn2+
40. Setarakan reaksi tsb! C2O4^2- -----> CO2
([tex] C_{2} [/tex][tex] O_{4} [/tex])[tex] _{2} [/tex] ----> CO[tex] _{2} [/tex]
([tex] C_{2} [/tex][tex] O_{4} [/tex])[tex] _{2} [/tex] ----> 4CO[tex] _{2} [/tex]